Beranda » Pendidikan » Keasertifan Pada Organizational Citizenship Behavior (OCB) Guru
click image to preview activate zoom

Keasertifan Pada Organizational Citizenship Behavior (OCB) Guru

Rp 79.000
Stok Tersedia
Kategori Pendidikan
Tentukan pilihan yang tersedia!
Pemesanan lebih cepat! Order Cepat
Bagikan ke

Keasertifan Pada Organizational Citizenship Behavior (OCB) Guru

Judul : Keasertifan Pada Organizational Citizenship Behavior (OCB) Guru
Penulis : Dian Pintaningdyah, M.Si., M.Pd., Prof. Dr. H.M. Ahman Sya, M. Pd., M.Sc., Prof. Dr. Neti Karnati, M. Pd.
Ukuran : 14,5 x 21
Tebal : 168 Halaman
Cover : Soft Cover
No. ISBN: 978-623-8718-10-8
No. E-ISBN: 978-623-8718-11-5 (PDF)

SINOPSIS

Salah satu masalah yang dapat diatasi dengan adanya sikap asertif adalah kesulitan dalam mengkomunikasikan keinginan dan kebutuhan kepada orang lain. Hal ini mungkin disebabkan oleh rasa malu, takut menimbulkan konflik, atau merasa bahwa kebutuhan kita tidak sepenting orang lain. Namun, dengan bersikap asertif, kita dapat berkomunikasi secara lebih efektif dengan orang lain dan memastikan bahwa kebutuhan kita terpenuhi. Tegas bukan berarti bersuara keras atau bertindak kasar, keasertifan yang biasa disebut sebagai sikap yang tegas ini berbeda dengan galak. Tegas berarti berpendirian teguh serta mempertahankan pendapat dan hak pribadi yang memiliki alasan logis pada pendiriannya bersifat jelas dan nyata, dilakukan dengan pertimbangan yang matang. Sedangkan galak seseorang yang tidak dapat mengatur emosinya dengan baik, mengekspresikan amarah seseorang yang terkadang dilakukan tanpa alasan jelas dan justru merugikan orang lain.

Keasertifan berada di antara sifat pasif dan agresif, yang berarti sebuah keterampilan seseorang dalam menyatakan kebutuhan dan pemikiran pribadinya serta mempertahankan haknya dengan berani tanpa mengganggu serta merugikan orang lain. sikap asertif dapat menjadi alat pemecah masalah, misalnya ketika sedang bermusyawarah untuk mencapai suatu kesepakatan baru. Pada hal ini seseorang membutuhkan sikap asertif dalam meuyampaikan pendapatnya, selain mendorong munculnya rasa percaya diri, sikap asertif juga membantu seseorang untuk menerima setiap perbedaan pendapat yang diajukan dan memahami jika hasil musyawarah tidak selamanya sesuai dengan keinginan.

Teladan adalah segala sesuatu yang berupa sebuah perkataan, perbuatan, sikap, dan tindakan seorang yang dapat di tiru atau dijadikan panutan oleh orang lain. Guru sebagai teladan akan dengan terbuka menerima kritik atau saran dari siswanya. Integritas seorang guru atau kekurangannya, diamati oleh siswa. Siswa mengevaluasi karakter guru berdasarkan bagaimana mereka diperlakukan dan diajarkan. Siswa menegtahui kapan guru mereka berkomitmen dalam kegiatan psikomotor, kognitif, dan pembelajaran afektif, dan mereka dapat mengetahui serta merasakan kepedulian guru terhadap siswanya, sikap jujur, dan hormat. Jadi keteladan guru yang baik merupakan contoh dari guru ideal yang berhubungan dengan sikap, prilaku, tutur kata, mental, maupun yang berhubungan dengan akhlak atau moral yang patut dijadikan contoh bagi siswanya.

Keasertifan Pada Organizational Citizenship Behavior (OCB) Guru

Berat 300 gram
Kondisi Baru
Dilihat 31 kali
Diskusi Belum ada komentar

Belum ada komentar, buka diskusi dengan komentar Anda.

Silahkan tulis komentar Anda

Alamat email Anda tidak akan kami publikasikan. Kolom bertanda bintang (*) wajib diisi.

*

*

Produk Terkait

Temukan juga kami disini
Chat via Whatsapp

Ada yang ditanyakan?
Silahkan klik untuk chat ini

Siti
● online
Siti
● online
Halo, perkenalkan saya Siti
baru saja
Ada yang bisa saya bantu?
baru saja

Produk yang sangat tepat, pilihan bagus..!

Berhasil ditambahkan ke keranjang belanja
Lanjut Belanja
Checkout
Produk Quick Order

Pemesanan dapat langsung menghubungi kontak dibawah: